Text
PENGARUH TAKARAN PUPUK KOTORAN KAMBING DAN PUPUK SP-36 TERHADAP HASIL DAN PRODUKSI TANAMAN MENTIMUN (Cucumis sativus L.)
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh takaran pupuk Kotoran Kambing dan pupuk SP-36 terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman mentimun (Cucumis sativus L.). Penelitian ini akan dilaksanakan di daerah Perumnas Sako Palembang, pada bulan Juni sampai Juli 2021. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 2 faktor perlakuan yang disusun secara faktorial. Faktor perlakuan pertama adalah Takaran pupuk kotoran kambing (K) yang terdiri dari K1 (takaran pupuk kotoran kambing 30 ton/ha), K2 (takaran pupuk kotoran kambing 40 ton/ha), dan K3 (takaran pupuk kotoran kambing 50 ton/ha). Faktor perlakuan kedua adalah takaran pupuk SP-36 (S) yang terdirii dari S0 (tanpa pupuk), S1 (takaran pupukSP-36 100 kg/ha), S2 (takaran pupuk SP-36 150kg/ha) dan S3 (takaran pupuk SP-36 200 kg/ha). Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan analisis sidik ragam Rancangan Acak Kelompok Faktorial, apabila data hasil analisis keragaman menunjukkan pengaruh nyata dan sangat nyata maka dilanjutkan uji lanjut dengan menggunakan uji Beda Nyata Jujur (BNJ). Berdasarkan hasil analisis keragaman menunjukkan bahwa perlakuan pupuk kotoran kambing dengan takaran 50 ton/ha memberikan hasil terbaik terhadap umur berbunga, umur berbuah, berat buah per tanaman, dan produksi per petak. Pupuk SP-36 dengan takaran 200 kg/ha memberikan hasil terbaik terhadap berat buah per tanaman dan produksi per petak. Interaksi perlakuan pupuk kotoran kambing 50 ton/ha dan pupuk SP-36 200kg/ha memberikan pengaruh terbaik terhadap berat buah per tanaman.
SK00000114 | 112 | Perpustakaan Pusat Unitas (Skripsi Pertanian) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain